Cara Rasulullah Makan
Rosululloh jarang sakit.. apalagi sakit
perut, karena cara makannya bener.. karena apa yang kita makan dan cara
kita makan, itu berpengaruh terhadap tubuh kita, terutama kesehatan...
kata Dosen ane dulu pas jaman kuliah.. "the most delicious medicine is Food" artinya Obat yang paling enak adalah makanan..
di sini ane kasi tau makanan apa saja yang ga boleh dimakan bersamaan, biar efek sehat dari makanan itu terasa.. mungkin ga terasa sekarang.. tapi nanti jika agan udah mulai menua..
PANTANGAN
Berikut adalah makanan yang TIDAK BOLEH diamakan Bersamaan..
1. Jangan makan SUSU + DAGING
2. Jangan makan DAGING + IKAN
3. Jangan makan IKAN + SUSU
4. Jangan makan AYAM + SUSU
5. Jangan makan IKAN + TELUR
6. Jangan makan IKAN + DAUN SALAD
7. Jangan makan SUSU + CUKA
8. Jangan makan BUAH + SUSU
9. JANGAN MAKAN BUAH SETELAH MAKAN NASI
(yang baik.. makanlah buah terlebih dulu, baru makan Nasi)
10. tidur satu jam setelah makan siang
11. Dan Jangan meninggalkan Makan Malam
Cara makan
dalam sebuah kitab pernah termuat, Dalam kitab ini Rosul melarang kita
makan makanan darat bercampur dengan makanan laut. Nabi pernah mencegah
kita makan ikan bersama susu. Di khawatirkan akan cepat mendapat
penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahwa dalam daging
ayam mengandung ion + sedangkan dalam ikan mengandung ion-, jika dalam
daging ayam bercampur dengan ikan maka terjadi reaksi biokimia yang
mengakibatkan hal yang bisa merusak usus.
1. Cara makan, kenapa kita gunakan tangan?
Menurut cara Rasulullah saw, sebelum beliau makan, beliau akan
mengambil sedikit garam menggunakan jari kecilnya, lalu Rasullah saw
akan menghisap garam itu. Kemudian barulah Rasulullah makan makanan
tersebut. Mengapa?
Karena kedua belah tangan kita ada
mengeluarkan 3 macam enzim, tetapi konsentrasi di tangan kanan kurang
sedikit dari yg kiri. Ini adalah karena enzim yg ada di tangan kanan itu
merupakan enzim yang dapat membantu proses pencernaan , yang merupakan
proses pencernaan pertama. Mengapa menghisap garam?
Karena garam adalah sumber mineral dari tanah yg diperlukan oleh tubuh kita.
Dua cecah garam dari jari kita itu adalah sama dgn satu liter air
mineral. Kita berasal dari tanah, maka umumnyanya bahan yang asal dari
bumi (tanah) inilah yg paling berkhasiat untuk kita. Kenapa garam?
Selain dari sebab ia adalah sumber mineral, garam juga adalah penawar
yang paling mujarab bagi keracunan, menurut Dokter di rumah sakit, Tahap
pertama perawatan pada Keracunan adalah dengan memberi Sodium chloride,
yaitu GARAM. Garam juga dapat mencegah sihir dan makhluk-makhluk halus
yang ingin menggangu manusia.
2. Cara Rasulullah mengunyah
Rasulullah akan mengunyah sebanyak 40 kali untuk membiarkan makanan itu
benar-benar lumat agar perut kita Mudah memproses makanan itu.
3. Membaca Basmalah (Bismillahirrahma Nirrahim).
Membaca Basmalah sebelum makan untuk menghindari penyakit. Karena
bakteri dan racun membuat perjanjian dengan Allah, apabila dibacakan
basmalah maka bakteri dan racun akan musnah dari sumber makanan itu.
Nabi juga mengajarkan kita makan dengan tangan dan bila setelahnya hendaklah menjilat jari.
Begitu juga ilmuwan telah menemukan bahwa enzyme banyak terkandung di
celah jari jari, yaitu 10 kali lipat dari yang terdapat dalam air liur.
Cara Rosul Minum
1. Janganlah kita minum sambil berdiri, meskipun makruh.. tetapi makruh yang mendekati kepada haram.
2. Jangan kita minum dari tempat yg besar (misalnya Baskom, ember, dll)
dan jangan bernafas saat kita minum. Karena saat kita minum dari wadah
yg besar, umumnya kita akan meneguk air dan dalam proses minum itu, kita
tentu akan bernafas dan menghembuskan nafas dari hidung kita.
Karena saat kita hembus, kita akan mengeluarkan (CO2) yaitu carbon
dioksida, yang apabila bercampur dgn air (H20), akan menjadi (H2CO3),
yaitu sama dengan cuka, menyebabkan minuman itu menjadi asam.
3. Jangan meniup air yg panas, alasannya sama dengan diatas. Cara
minumnya, seteguk bernafas demi seteguk bernafas hingga habis.
Rasulullah mengamalkan minum segelas air dingin (bukan air es) setiap
pagi. Khasiatnya insayallah jauh dari penyakit (susah jika terkena
sakit).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar